Minggu, 01 April 2012

tugas ibd

Nama : Dwiky Rama Aulia
NPM : 52411280
Kelas : 1ia08

Manusia dan kebudayaan
Manusia merupakan mahluk hidup yang memiliki sifat dasar mahluk social, manusia memegang peranan yang unik di dunia ini, dalam ilmu eksata manusia dipandang sebagai kumpulan dari pratikel-partikel atom yang membentuk jaringan system. Manusia merupakan mahluk biologis yang tergolong kedalam mahluk mamalia
Manusia itu terdiri dari empat unsur yang saling terkait:
1.       Jasad yaitu: badan, tubuh, anggota tubuh yang tampak dari luar, serta dapat diraba dan menempati ruang dan waktu
2.       Hayat : mengandung unsur hidup
3.       Ruh :bimbingan dan pimpinan tuhan, daya yang bekerja secara spiritual dan memahami kebenaran.
4.       Nafs : kedasaran tentang diri sendiri
Kebudayaan menurut bahasa sansekerta berasal dari kata budhayah yang berarti budi atau akal. Dalam bahasa latin, kebudayaan berasal dari kata colere yang berarti mengolah tanah. Jadi kebudayaan secara umum dapat diartikan sebagai “segala sesuatu yang dihasilkan oleh akal budi manusia dengan tujuan untuk mengolah tanah atau tempat tinggalnya
Menurut C.Kluckhohn di karyanya berjudul universal categories of culture mengemukakan bahwa ada tujuh unsur kebudayaan universal yaitu:
1.       System religi
2.       System organisasi kemasyarakatan
3.       System pengetahuan
4.       System mata pencaharian hidup dan system-sistem ekonomi
5.       System teknologi dan peralatan
6.       Bahasa
7.       Kesenian
Secara sederhana hubungan antara manusia dan kebudayaan adalah bahwa manusia sebagai perilaku dari kebudayaan atau dengan kata lain kebudayaan lah yang mengatur hidup manusia.contohnya manusia membuat peraturan, setelah peraturan tersebut disahkan makan peraturan tersebut yang mengatur manusia.
Manusia dan kebudayaan pada hakekatnya memiliki hubungan yang sangat erat, dan hampir semua tindakan dari seorang manusia itu adalah merupakan kebudayaan. Manusia mempunyai empat kedudukan terhadap kebudayaan yaitu sebagai
1)penganut kebudayaan,
2) pembawa kebudayaan,
3) manipulator kebudayaan, dan
4) pencipta kebudayaan.

Manusia dan Kesusastraan
sastra merupakan kata serapan dari bahasa Sanskerta śāstra, yang berarti “teks yang mengandung instruksi” atau “pedoman”, dari kata dasar śās- yang berarti “instruksi” atau “ajaran”. Dalam bahasa Indonesia kata ini biasa digunakan untuk merujuk kepada “kesusastraan” atau sebuah jenis tulisan yang memiliki arti atau keindahan tertentu.
Hampir disetiap jaman, seni atau sastra memegan peranan penting dalam kehidupan manusia. Hal tersebut terjadi karena sastra atau seni merupakan suatu ungkapan perasaan manusia atau ekspresi nilai-nilai kemanusiaan. Sastra mempunyari peranan penting karena sastra menggunkana bahasa, semestara itu bahasa mempunyai kemampuan untuk menanmpung hamper semua pernyataan kegiata manusia.
Karena sastra atau seni memegang peranan penting, maka seniman sebagai pencipta karya seni juga penting. Senimana adalah media penyampai nilai-nilai kemanusiaan. Oleh karena itu pemerintah kita menciptakan undang-undang tentang hak cipta dalam seni atau sastra agar karya sang seniman tidak di jiplak dengan sewena wena oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Dalam dunia sastra di Indonesia ada berbagai macam jenis prosa lama dan prosa baru.
a.       Prosa lama meliputi
1.       Dongeng, adalah suatu kisah yang diangkat dari pemikiran fiktif dan kisah nyata, menjadi suatu alur perjalanan hidup dengan pesan moral yang mengandung makna hidup dan cara berinteraksi dengan makhluk lainnya
2.       Hikayat, adalah salah satu bentuk sastra karya prosa lama yang isinya berupa cerita, kisah, dongeng maupun sejarah. Umumnya mengisahkan tentang kephalawanan seseorang
3.       Sejarah , kejadian dan peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa lampau atau asal-usul (keturunan) silsilah
4.       Epos, cerita kepahlawanan; syair panjang yg menceritakan riwayat perjuangan seorang pahlawan
5.       Cerita pelipur lara
b.      Prosa baru meliputi
1.       Cerita pendek, suatu bentuk prosa naratif fiktif.
2.       Novel, adalah sebuah karya fiksi prosa yang tertulis dan naratif; biasanya dalam bentuk cerita.
3.       Biografi, merupakan tulisan tentang kehidupan seseorang.
4.       Kisah
5.       Otobiografi , Autobiografi merupakan karangan yang ditulis oleh murid sendiri tentang riwayat
hidupnya sampai saat sekarang


Contoh karya sastra (puisi)
Aku
karya : Chairil Anwar

Kalau sampai waktuku ‘Ku mau tak seorang kan merayu Tidak juga kau
Tak perlu sedu sedan itu
Aku ini binatang jalang Dari kumpulannya terbuang
Biar peluru menembus kulitku Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari Berlari Hingga hilang pedih peri
Dan aku akan lebih tidak perduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi


Manusia dan cinta kasih
Menurut kamus bahasa Indonesia karya WJS Poerwadaminta, cinta adalah rasa sangat suka kepaada atau rasa sayang kepada, ataupun rasa sangat kasih atau sangat tertarik. Sedangkan kata kasih artina perasaan sayang atau cinta kepada atau menaruh belas kasih. Dengan demikan cinta kasih artinya perasaan sayang atau suka kepada seseorang yang disertai menaruh belas kasihan.
Walaupun cinta kasih memiliki arti yang hamper sama tetapi sebenarnya cinta itu lebih kedalam atau rasa yang ada dilubuk hati kita sedangkan kasih adalah lebih keluar atau perilaku kita terhadap orang yang kita cintai tersebut.
Cinta memegang peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia, karena tanpa cinta kasih pasti akan terjadi kekacauan dalam hubungan antar manusia.
Menurut Dr Sarlito W. Sarwono cinta memiliki tiga unsur, yaitu keterikatan, keintiman, dan kemesraan. Yang dimaksud dengan keterikatan yaitu suatu perasaan saling terhubung atau saling ketergantungan. Keintiman mempunyai arti bahwa tingkah laku antara anda dengan si dia sudah tidak aada jarak lagi. Panggilan ibu, bapa, ade, atau kakak sudah digantikan dengan memanggil nama atau sebutan sayang. Kemesraan yaitu adanya rasa ingin membelai atau di belai.
Tingkatan cinta, menurut saya cinta ada 2 macam,
1.       Cinta kepada tuhan kita yaitu cinta kepada sang pencipta karena tanpa Tuhan tentu kita tidak akan ada didunia ini.
2.       Cinta kepada mahluk tuhan, yaitu cinta kepada sesame manusia ataupun cinta kepada tumbuhan atau hewan.

Bentuk cinta
Cinta sebenarnya tidak memiliki bentuk tapi kita bisa tau bahwa seseorang sedang memiliki rasa cinta, kita bisa melihat dari bagaimana cara dia memperlakukan seseorang
Secara garis besar kita dapat melihat wujud cinta sebagai berikut:
1.       Kemesraan
2.       Pemujaan
3.       Belas kasih
4.       Kasih sayang

r  referensi : diklat digital gunadarma



Tidak ada komentar:

Posting Komentar